Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

PENGERTIAN KOMUNIKASI KELOMPOK



Ada beberapa pengertian komunikasi kelompok. Setiap manusia selalu terlibat dalam kehidupan berkelompok. Untuk mencapai tujuannya dan memenuhi kebutuhan-kebutuhan hidupnya, manusia secara sadar maupun tidak telah membentuk kelompok-kelompok. Sejak terbentuknya suatu kelompok, maka faktor komunikasi sangat menentukan bagaimana berjalannnya kelompok tersebut nantinya. Riyono Pratikto dalam buku Jangkauan Komunikasi menyatakan:

.... faktor komunikasi merupakan faktor yang bisa mempertahankan kesatuan kelompok. Setiap anggota dalam kelompok menjadi sumber dalam berkomunikasi seperti sumber kata-kata, isyarat, lambang-lambang yang semuanya mengandung arti. Komunikasi ditujukan kepada sesama anggota kelompok. (Pratikto, 1983:24)
Komunikasi kelompok terjadi karena tujuan tertentu yang ingin disampaikan, sehingga pesan yang disampaikan akan dapat diterima, ditanggapi, dan diolah di dalam benak anggota kelompok dan akhirnya akan dapat dipahami.
Pendapat Michael Burgoon dalam bukunya Human Communication: A Revision of Approaching Speech/Communication yang dikutip oleh Riyono Pratikto dalam buku Berbagai Aspek Ilmu Komunikasi menyatakan:
Komunikasi kelompok adalah interaksi tatap muka dari tiga individu atau lebih dengan tujuan yang sudah diketahui sebelumnya seperti berbagai informasi, pemeliharaan diri, pemecahan masalah yang anggota-anggotanya dapat mengingat karakteristik pribadi anggota kelompok lainnya dengan tepat. (Pratikto, 1987:56)
Burgoon menguraikan bahwa dalam komunikasi kelompok terdapat berbagai tujuan seperti berbagai informasi, pemecahan masalah, menjaga hubungan antar anggota. Seorang anggota dalam suatu kelompok bila telah bergantung dengan kelompoknya ia bukan lagi sebagai sosok individu. Melainkan bagian dari kelompoknya. Harus bertanggung jawab dan tenggang rasa antara sesama anggota kelompoknya. Komunikasi kelompok mempunyai karakteristik yang unik, dimana kepribadian seorang individu bisa berubah bila ia menjadi bagian dalam kelompoknya. Misalnya seseorang yang pendiam bila telah berada dalam lingkungan kelompoknya  maka akan dapat berubah menjadi seseorang yang agresif yang berani mengemukakan pendapatnya di depan umum. Dengan kata lain kelompok mempunyai kepribadian kelompok sendiri yang berbeda dengan kepribadian seseorang sebagai individu.
Michael Burgoon mengatakan ada 4 fungsi komunikasi kelompok:
1.     Hubungan sosial
Kadang-kadang suatu kelompok dibentuk untuk memelihara hubungan sosial. Perkembangan hubungan sosial adalah suatu bidang yang vital dalam masyarakat.
2.     Pendidikan
Suatu kelompok baik secara formal maupun informal bertujuan untuk mencapai pertukaran ilmu pengetahuan. Dengan pendidikan, maka akan dapat dipenuhi kebutuhan individu, masyarakat dan kelompok.
3.     Persuasi
Dalam banyak hal tidak mudah untuk memisahkan antara pengertian pendidikan dalam persuasi. Misalnya, seorang pelatih tenis yang mengajarkan cara memegang raket yang tidak baik, dia akan berkata: “bila Anda tidak tidak menurut seperti yang saya ajarkan, Anda akan mengalami rasa nyeri pada pergelangan tangan Anda”. Jadi disamping mengajar, si pelatih juga memberitahukan akibat-akibatnya apabila caranya itu tidak dipatuhi, juga dengan teknik persuasi.
Dengan demikian, meskipun pendidikan dan persuasi sering tercampur, namun keduanya menghendaki adanya perubahan sikap dan tingkah laku sesuai dengan kehendak komunikator.
4.   Pemecahan masalah dan pengambilan keputusan
Kedua fungsi diatas adalah dua fungsi tunggal dan merupakan proses yang berkesinambungan. Pemecahan masalah melibatkan penemuan beberapa alternatif pengambilan keputusan, sedangkan pengambilan keputusan melibatkan pemilihan cara pemecahan masalah. Jadi, pemecahan masalah menimbulkan bahan-bahan yang menjadi dasar untuk mengambil keputusan.
(Pratikto, 1987:67)


1 komentar untuk "PENGERTIAN KOMUNIKASI KELOMPOK"